- Prevalensi Penyakit Kaki Gajah (Filariasis) Berhasil Diturunkan
- Apa Itu PPNI Dan Mengapa Seluruh Perawat Wajib Menjadi Anggota PPNI
- Pentingnya NIRA, STR, & SIPP Bagi Seorang Perawat
- MAYAT KORBAN HIV-AIDS DIMUMIKAN DI THAILAND (Tulisan ini sudah pernah terbit di koran serambi 9 April 2016 di kolom Citizen Reporter)
- Ketua PPNI Aceh Utara & Ketua PPNI Kota Lhokseumawe
- CARA UPLOAD SKP PKB ONLINE PPNI
- HUT PPNI KE 43 KABUPATEN ACEH UTARA
- Memindahkan Pasien
- MARS PPNI
- Sholawat Nabi yang bikin nangis
- Pemasangan Infus
- Promosi Kesehatan PHBS
- Atlit Tenis Meja PKM Simpang Keuramat
- Info Kesehatan Bahaya Di Kamar Tidur
- Prime Product - North Aceh Investment Profile
- Mubahasah Ulama Aceh Terbaru Tentang Persoalan Umat Islam Saat Ini
- Kehidupan Perawat Indonesia Di Jepang
Pengunjung Hari ini | : | 25 |
|
Total Pemgunjung | : | 109029 |
|
Hit hari ini | : | 33 |
|
Total Hits | : | 426854 |
PELATIKAN KOMISARIAT PPNI ACEH UTARA PERIODE 2015-2020
Ketua DPD Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Aceh Utara, Bahrun Walidin melantik dan mengukuhkan Pengurus Komisariat PPNI yang ada di Aceh Utara.
Acara tersebut berlangsung di Aula Hotel Lido Graha, Jalan Merdeka Timur Kota Lhokseumawe Aceh, Sabtu, 17 Desember 2016 pagi.
Dalam Surat Keputusan yang dibacakan oleh Ketua Panitia Ns. Mahzar, S.Kep sebanyak 24 Komisariat PPNI di Aceh utara dilantik yang terdiri dari Akademi Keperawatan Aceh Utara, Puskesmas Banda Baro, Puskesmas Bukit Hagu, Puskesmas Cot Girek, Puskesmas Dewantara, Puskesmas Geureudong Pase, Puskesmas Kuta Makmur.
Selanjutnya Puskesmas Lhoksukon, Puskesmas Lapang, Puskesmas Matang Kuli, Puskesmas Muara Batu, Puskesmas Nibong, Puskesmas Nisam, Puskesmas Nisam Antara, Puskesmas Paya Bakong, Puskesmas Sawang, Puskesmas Simpang Keramat, Puskesmas Syamtalira Aron, Puskesmas Syamtalira Bayu,Puskesmas Tanah Luas, Puskesmas Tanah Pasir, Puskesmas Tanah Jambo Aye, Beserta Komisariat Rumah Sakit Umum Cut Mutia dan Rumah Sakit Pupuk Iskandar Muda.
Ia menambahkan Kegiatan ini dilanjutkan dengan seminar Deteksi Dini dan Bahaya Diabetes Millitus untuk Mewujudkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat yang dihadiri ratusan undangan, baik dari pengurus dan peserta seminar lainnya.
Disamping itu, Ketua DPD PPNI Aceh Utara Bahrun Walidin dalam kata sambutannya mengatakan Prevalensi Diabetes Militus Nasional sebesar 6,9%, Penduduk Aceh Utara sebanyak 569.426 jiwa maka estimasi penyandang Diabetes Militus di Aceh Utara sebanyak 39.290 jiwa.
“Sebuah angka yang cukup signifikan dan merupakan PR bagi tenaga kesehatan terutama Dokter, Perawat dan Nutrisionis sebagaimana tercantum dalam Peraturan Menteri Kesehatan No.43 Tahun 2016,” ujarnya.
Ia juga menambahkan Tenaga Kesehatan dapat mensukseskan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) terutama perawat yang harus selalu berperan aktif.
“Perawat harus menyukseskan GERMAS dengan berperan aktif baik di Posbindu PTM, Puskesmas maupun Rumah Sakit dalam memberi pelayanan kesehatan yang memenuhi standar kepada penderita Diabetes Millitus,” harapnya.